Film Chrisye Mulai Syuting Tahun 2017

Siapa yang tidak kenal dengan lagu Lilin-Lilin Kecil, Cintaku, Pergilah Kasih, Kisah Kasih di Sekolah, Andai Aku Bisa, Seperti Yang Kau Minta, dan masih banyak lagi. Semua lagu yang dibawakan Chrisye pasti selalu masuk jajaran top hit list dan memberi kesan tersendiri bagi para pendengarnya. Buat saya lagu Chrisye yang paling menyentuh adalah lagu yang dinyanyikannya bersama Ahmad Dhani berjudul “Jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada“, karena liriknya yang sangat sufistik dan menggelitik: apakah makhluk hidup itu beribadah kepada Tuhannya hanya gara-gara takut masuk neraka, atau karena memang beribadah itu perlu demi ketentraman jiwa. Lagu Chrisye lainnya yang juga sangat menguras esmosi 😀 adalah lagu yang liriknya ditulis oleh penyair Taufik Ismail, “Ketika Tangan Dan Kaki Berkata“. Wah kalau sudah dengar itu rasanya pingin menangis dan pergi ke gurun pasir aja (loh?), ha ha ha…

Suasana The Hook Restaurant jelang Konferensi Pers Film Chrisye, 21 September 2016. (foto: dok.pri)

Suasana The Hook Restaurant jelang Konferensi Pers Film Chrisye, 21 September 2016. (foto: dok.pri)

Demi mengenang kembali sang legenda, maka pada hari Rabu siang kemarin, tepatnya tanggal 21 September 2016, para pewarta berita dan blogger dikumpulkan di daerah Senopati untuk menyimak berita terbaru mengenai dirinya. Sejak jam 11, bertempat di The Hook Restaurant  Jalan Cikatomas, restoran yang mengandalkan menu utama sea food ini sudah mempercantik diri dengan memajang banner Chrisye di depan pintu masuk, serta foto berfigura yang menampilkan Chrisye masa muda bersama biduan Vina Panduwinata. Di bagian dalam restoran pun sudah dipasang podium dengan backdrop yang didominasi warna hitam, warna favorit mendiang penyanyi legendaris Tanah Air yang sering dipakainya untuk manggung baik live maupun untuk tampil dalam berbagai videoklip.

Sebelum acara dimulai, para wartawan dan blogger yang menyantap hidangan makan siang a la Indonesia dari The Hook Restaurant dihibur dengan lagu-lagu Chrisye yang dibawakan kembali secara akustik oleh Aviwkila Band. Band jebolan ajang pencarian bakat Rising Star Indonesia ini digawangi oleh Ajeng sebagai vokalis dengan suara soprano yang ringan, serta Uki sebagai gitaris. Dengan enerjik, Ajeng dan Uki membawakan sekitar empat hingga lima buah lagu-lagu hits yang pernah dinyanyikan Chrisye, termasuk lagu “Aku Cinta Dia” yang nantinya akan menjadi soundtrack lagu film Chrisye.

Ajeng dan Uki dari Aviwkila Band mengajak para wartawan dan blogger mengenang kembali lagu-lagu Chrisye secara akustik. (foto: dok.pri)

Ajeng dan Uki dari Aviwkila Band mengajak para wartawan dan blogger mengenang kembali lagu-lagu Chrisye secara akustik. (foto: dok.pri)

Ya, kisah hidup mendiang Chrisye akan diangkat ke layar lebar dalam sebuah film biopik drama berjudul namanya, yang akan diproduksi dan mulai syuting pada tahun 2017. Bertindak selaku produser adalah MNC Pictures, dan sutradara Rizal Mantovani yang memang sudah sering bekerjasama dengan Chrisye saat beliau masih hidup dalam pembuatan videoklip lagu-lagunya. Jadi, trailer-nya sendiri pun masih belum ada, karena hingga saat ini film Chrisye masih dalam tahap penggodokan skenario dan talent scouting, yang dipantau secara langsung oleh istri mendiang Chrisye sendiri yaitu Ibu Damayanti Noor (biasa dipanggil Ibu Yanti). Tapi, untuk pemeran utamanya sudah ada nih, yang kemarin juga ikut dihadirkan dalam acara konferensi pers. Siapa ya kira-kira?

Tebakan para blogger dan wartawan tidak ada yang benar, karena banyak yang menduga bahwa yang akan memerankan Chrisye adalah Reza Rahadian. Tapi, ternyata pilihan itu jatuh pada Vino G. Bastian, yang dipilih langsung oleh Ibu Yanti sendiri tatkala beliau menyaksikan aktingnya sebagai Kasino di film Warkop DKI Reborn. Menurut saya sendiri sih akting Vino semakin hari semakin baik di antara film-film yang dimainkannya yang pernah saya tonton. Terakhir yang saya ingat film 3 Nafas Likas dan Vino bermain sebagai orang Batak, tokoh yang dalam kehidupan nyata juga ada, yaitu Bapak Djamin Ginting sebagai mantan Letjen TNI pada masa awal Soeharto memerintah, dan terakhir sebagai Duta Besar RI di Kanada. Berperan sebagai Kasino pun tidak mengecewakan, bahkan gaya dan logat berbicaranya saya katakan Vino berhasil dalam memerankan tokoh legenda lawak modern Indonesia tahun 80-an itu.

Konferensi pers film Chrisye pada 21 September 2016 menghadirkan di antaranya Rizal Mantovani (sutradara), Ibu Yanti (istri Chrisye) dan Vino G. Bastian sebagai pemeran Chrisye. "Setiap tantangan yang menjadi kebutuhan film ini akan saya jalankan," tandas Vino menanggapi pertanyaan para wartawan. (foto: dok.pri)

Konferensi pers film Chrisye pada 21 September 2016 menghadirkan di antaranya Rizal Mantovani (sutradara), Ibu Yanti (istri Chrisye) dan Vino G. Bastian sebagai pemeran Chrisye. “Setiap tantangan yang menjadi kebutuhan film ini akan saya jalankan,” tandas Vino menanggapi pertanyaan para wartawan. (foto: dok.pri)

Dalam acara konferensi pers hadir pula aktor Lukman Sardi yang juga bertindak selaku produser film, Bapak Toro Vito dari Global Visi dan CEO MNC Pictures, serta anak-anak Chrisye.  Ada juga penulis cerita Mas Alim yang memberikan teaser bahwa film tentang Chrisye ini akan lebih banyak bercerita tentang sisi kehidupan pribadinya sebagai manusia biasa yang selama ini tidak diketahui publik. Seperti apa ya kira-kira film biopik Chrisye ini, akankah akting Vino dapat memenuhi ekspektasi para penggemar Chrisye, apakah Rizal Mantovani yang biasanya menggarap film horor dapat membuat film drama sebaik mungkin, lalu siapakah yang akan berperan menjadi istri Chrisye? Dan berbagai pertanyaan lainnya yang masih hinggap di benak para blogger, wartawan, dan fans setia Chrisye. Kita tunggu saja deh tahun depan ;). ***

10 thoughts on “Film Chrisye Mulai Syuting Tahun 2017

Tinggalkan Balasan ke dinamars Batalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.